Minggu, 10 Mei 2015

Hal Yang Paling Bernilai Dalam Kehidupan

Hal Yang Paling Bernilai Dalam Kehidupan. Kawan blogger yang berbahagia. Hidup di dunia ini antar sesama manusia yang satu dengan yang lainnya saling membutuhkan. Tidak mungkin kalau tidak membutuhkan orang lain. Karena kita adalah makhluk yang berkehidupan sosial dan mempunyai Hal Yang Paling Bernilai Dalam Kehidupan, Betul?
Contoh sederhana hal yang paling bernilai dalam kehidupan yang mudah di ingat adalah kematian. Orang hidup pasti nantinya mati. Apa bisa berangkat sendiri ke pemakamam untuk di makamkan? Tidak bukan?
Nah, dalam menelaah  hal yang paling bernilai dalam kehidupan ini salah satu pentingnya kita hidup harus
 bersosialisasi dan tolong-menolong antar sesama karena kita hidup bermasyarakat sebagai makluk sosial yang membutuhkan orang lain.
Kalau bicara tentang tolong-menolong, pasti sering kan kawan-kawan melakukannya? Entah itu atas dasar paksaan dari orang lain maupun secara ikhlas muncul dari lubuk hati yang paling dalam.
Tentunya dalam hal ini adalah tolong-menolong dalam hal kebaikan. Baik dalam kehidupan nyata maupun maya.
Apalagi sebagai blogger, sudah pasti pernah menolong dan meminta tolong sesama blogger juga. Karena blogger juga manusia. Betul apa bener?
Karena siapa yang menanam akan menuai hasilnya. Pasti itu.
Jika anda menanam kebaikan maka yang akan anda panen nanti kebaikan juga.
Dan begitu pula sebaliknya.
Jika yang anda tanam kejelekan maka keburukanlah yang anda terima kedepannya.

Jadi, menamam kebaikan adalah paling bernilai dari bisnis kehidupan ini.
Sebesar apapun untung yang didapat oleh orang yang ditolong, masih akan lebih untung orang yang menolong. Para penolong akan mendapatkan kebahagiaan yang muncul dari dalam diri mereka.
Para penolong mendapatkan kehormatan dari orang yang ditolong. Para penolong akan diberikan balasan yang tak terduga oleh Tuhan Yang Maha Penolong melalui hukum-hukum-Nya, yang sudah bekerja secara otomatik dan pasti di dunia ini.
Dari praktek hidup kita temukan bahwa, cara kerja hukum pembalasan Tuhan itu seringkali lebih banyak mengandung unsur seninya ketimbang unsur matematisnya.
Pembalasan itu pasti, tetapi kepastiannya tidak ditentukan tanggalnya.
Pembalasan itu pasti, tetapi kepastiannya seringkali tidak seperti yang kita teorikan di dalam kepala kita.
Pembalasan itu pasti, tetapi kepastiannya tidak terduga-duga
.
Intinya, siapa yang menolong, pasti akan mendapatkan balasannya. Al-Qur’an dalam surat Al-Lail: 5-7, mengatakan: ” Dan ada pun orang yang memberikan, dan bertakwa, dan meyakini adanya pahala (pembalasan), maka kami akan mempersiapkan baginya jalan hidup yang mudah.”
Tentunya kita selayaknyalah dan memang suatu keharusan untuk saling tolong menolong agar roda kehidupan ini bisa berputar secara sinergi. Baik di dunia nyata maupun dunia kita sebagai blogger Indonesia.
kawan. Anda menerima atau menyangkal ulasan kali ini? Berikan alasannya.
Atau anda punya pandangan lain tentang hal ini? Mari kita sharingkan di kolom komentar.
Terimakasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar